Kekurangan Investasi yang Biasa Dilakukan Generasi Milenial
Generasi milenial adalah generasi yang sangat jeli dalam memahami segala hal yang berhubungan dengan keuangan, termasuk investasi. Akan tetapi, banyak orang yang masih belum memahami investasi dengan baik, termasuk generasi milenial. Generasi milenial biasanya memilih investasi yang cepat, mudah, dan berisiko rendah. Akan tetapi, kebanyakan investasi yang mereka lakukan seperti tabungan, deposito, dan jual beli saham masih memiliki kekurangan. Kekurangan yang paling menonjol adalah keuntungan yang terbatas dan tidak fleksibel.
Reksa Dana, Alternatif Investasi yang Dapat Dicoba Generasi Milenial
Para generasi milenial dapat mencoba investasi reksa dana sebagai alternatif dari investasi yang biasa dilakukan. Reksa dana adalah investasi berupa dana yang dikumpulkan oleh sebuah manajer investasi dan selanjutnya dana tersebut akan dibelikan saham, obligasi, atau instrumen lainnya yang berkaitan dengan pasar keuangan. Reksa dana memiliki beberapa kelebihan seperti fleksibel, dapat melakukan top-up atau penambahan dana, dan dapat menikmati keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan investasi yang biasa dilakukan generasi milenial.
Langkah-Langkah Memulai Investasi Reksa Dana
Investasi reksa dana dapat dilakukan dengan mudah. Berikut adalah beberapa langkah yang harus dilakukan untuk memulai investasi reksa dana:
- Pilih Reksa Dana yang Sesuai
- Cek Keuntungan dan Risiko Reksa Dana
- Tentukan Jumlah Investasi dan Durasi Investasi
- Tentukan Jenis Investasi Reksa Dana
- Lakukan Investasi
- Daftar dan Lakukan Top-Up Investasi Reksa Dana
Keuntungan Investasi Reksa Dana
Investasi reksa dana memiliki beberapa keuntungan, di antaranya adalah:
- Pengembalian Investasi yang Tinggi – Reksa dana dapat memberikan pengembalian investasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan investasi yang biasa dilakukan oleh generasi milenial.
- Diversifikasi Portofolio – Investasi reksa dana dapat menyebar risiko dengan membeli beberapa jenis saham atau instrumen keuangan lainnya.
- Kemudahan Berinvestasi – Reksa dana memudahkan investor untuk berinvestasi karena dapat dilakukan dengan cara online.
- Mudah Top-Up – Investor dapat melakukan top-up investasi dengan mudah tanpa harus menunggu waktu yang lama.
- Fleksibel – Investor dapat mengambil keuntungan atau menjual investasinya kapan saja.
Kekurangan Investasi Reksa Dana
Investasi reksa dana juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya adalah:
- Biaya Investasi – Investasi reksa dana memiliki biaya investasi yang cukup tinggi, terutama jika investor melakukan top-up investasi secara berkala.
- Kompleksitas – Investasi reksa dana bisa cukup kompleks bagi investor yang masih awam.
- Kurangnya Penguasaan Pasar – Investasi reksa dana bergantung pada pasar saham dan obligasi, sehingga investor harus memonitor pasar secara berkala.
- Risiko Investasi – Investasi reksa dana memiliki risiko tertentu yang harus dipertimbangkan oleh investor. Investasi reksa dana juga dapat mengalami kerugian jika pasar saham dan obligasi bergerak dengan tidak menguntungkan.
Kesimpulan
Investasi reksa dana merupakan alternatif investasi yang dapat dicoba oleh generasi milenial. Investasi reksa dana memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan dengan baik oleh investor. Namun, jika investor dapat memahami risiko yang terkait dengan investasi reksa dana, maka investasi ini dapat menjadi salah satu alternatif investasi yang menguntungkan bagi generasi milenial.