Ketika berinvestasi di pasar saham, ada banyak strategi yang dapat Anda gunakan untuk menghasilkan keuntungan. Salah satu strategi yang paling umum digunakan adalah strategi trend following saham. Di sini kita akan membahas pengertian dan cara jual-beli saham menggunakan strategi ini.
Apa itu Strategi Trend Following Saham?
Strategi trend following saham adalah strategi investasi yang didasarkan pada pergerakan harga saham dalam jangka panjang. Strategi ini mencoba memanfaatkan momentum pasar dengan membeli saham yang mengalami kenaikan harga dan menjual saham yang mengalami penurunan harga. Tujuan dari strategi ini adalah untuk memaksimalkan keuntungan dari pergerakan harga saham. Strategi ini juga dikenal sebagai strategi “buy high, sell low”.
Cara Menggunakan Strategi Trend Following Saham
Untuk melakukan trading menggunakan strategi trend following saham, investor harus dapat mengenali tren pasar saham. Investor harus dapat menentukan apakah pasar sedang naik atau turun. Investor juga harus dapat menentukan titik masuk dan keluar pasar. Investor dapat memanfaatkan berbagai indikator teknikal dan alat bantu lainnya untuk mengenali tren pasar.
Menganalisa Tren Pasar
Ketika menganalisis tren pasar saham, investor harus dapat mengidentifikasi tren jangka pendek dan jangka panjang. Tren jangka pendek adalah pergerakan harga saham dalam jangka waktu kurang dari satu bulan. Tren jangka panjang adalah pergerakan harga saham dalam jangka waktu lebih dari satu bulan. Investor harus dapat membedakan antara kedua tren ini agar dapat melakukan trading dengan benar menggunakan strategi trend following saham.
Menentukan Titik Masuk dan Keluar Pasar
Setelah mengenali tren pasar saham, investor harus dapat menentukan titik masuk dan keluar pasar. Investor harus membeli saham ketika tren naik dan menjualnya ketika tren jatuh. Investor juga harus menentukan berapa banyak saham yang akan dibeli dan dijual. Ini bergantung pada tujuan investasi dan risiko yang mampu ditanggung investor.
Menggunakan Analisis Teknikal
Selain menggunakan tren, investor juga harus menggunakan analisis teknikal untuk menentukan titik masuk dan keluar pasar. Analisis teknikal adalah studi tentang harga saham dan volume perdagangan. Dengan menggunakan analisis teknikal, investor dapat mengidentifikasi pola harga saham dan menentukan titik masuk dan keluar pasar.
Menggunakan Alat Bantu Lainnya
Selain menggunakan analisis teknikal, investor juga dapat menggunakan alat bantu lainnya untuk menentukan titik masuk dan keluar pasar. Alat bantu ini termasuk indikator teknikal seperti moving averages, osilator, dan lainnya. Dengan menggunakan alat bantu ini, investor dapat memonitor pergerakan harga saham dan menentukan titik masuk dan keluar pasar.
Kesimpulan
Strategi trend following saham adalah strategi investasi yang didasarkan pada pergerakan harga saham dalam jangka panjang. Tujuan dari strategi ini adalah untuk memaksimalkan keuntungan dari pergerakan harga saham. Investor harus dapat mengenali tren pasar, menentukan titik masuk dan keluar pasar, dan menggunakan analisis teknikal dan alat bantu lainnya untuk menentukan titik masuk dan keluar pasar. Dengan menggunakan strategi ini, investor dapat memaksimalkan keuntungan dari investasi saham.