Sudah Tahu Perbedaan Windows 10 Pro dan Home Belum_ Simak Penjelasannya!

Perbedaan Windows 10 Pro dan Home - Edisi OS lama membuat pengguna dituntut untuk meng-upgrade perangkatnya, salah satunya ke Windows 10. Bukan hanya lancar, komputer akan mendapatkan fitur-fitur terbaru. Tapi masih bingung memilih versi yang mana? Simak perbedaan Windows 10 Pro dan Home yang akan diuraikan. Meskipun sama-sama dari Windows 10, tapi keduanya memiliki kemampuan yang beda.
Windows 10 memang mengeluarkan beberapa edisi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Untuk konsumen umum, ada versi Pro dan Home yang lebih tepat dipilih. Meskipun bagi kalangan yang sama, sebenarnya ada beberapa hal yang menjadi perbedaan paling mendasar dari keduanya. Berikut uraiannya:
1. Fitur-Fitur
Jika melihat fiturnya, kedua OS tersebut memiliki perbedaan mencolok. Windows 10 Pro dibekali dengan fitur yang lebih lengkap karena diperuntukkan bagi bisnis, perkantoran, dan pendidikan yang memerlukan spek tinggi. Beberapa fiturnya yaitu:
- Remote desktop: fitur kendali dari jarak jauh.
- BitLocker: mengunci data dalam perangkat agar tidak bisa diakses orang lain.
- Secure Boot dan Device Guard: menghindarkan komputer dari pembajakan malware.
Sedangkan fitur dari Windows 10 Home tidak selengkap Pro. Karena memang penggunaannya ditargetkan untuk komputer rumahan dan keperluan pribadi. Meski begitu, fitur-fiturnya sangat cukup untuk mendukung pekerjaan, seperti OneNote, Microsoft Edge, Windows Hello, dan lain-lain. Ada juga Mobile Device Management, yaitu fitur untuk menyambungkan HP dan mengelola aplikasinya melalui komputer.
2. Sistem Keamanan
Segi keamanan, Windows 10 Pro tentu jauh lebih unggul daripada Home. Sebab fungsinya lebih penting untuk keperluan bisnis yang sangat rawan menjadi target kejahatan cyber. Sistem keamanan dari edisi Pro adalah Windows Defender yang ditunjang oleh Enterprise Data Protection. Selain itu masih didukung fitur Azure Active Directory dan BitLocker.
Lalu, untuk sistem keamanan dari Windows 10 Home, maksimal didukung oleh fitur Smartscreen, Windows Hello, dan Windows Defender. Kehadiran fitur tersebut dapat melindungi komputer dari serangan virus. Fungsi lainnya yaitu meminimalisir disusupi oleh malware dan phising.
3. Pengaturan Upgrade
Perbedaan Windows 10 Pro dan Home selanjutnya terkait hal pengaturan upgrade. Untuk versi Pro, pengguna mendapatkan keistimewaan karena bisa menerapkan Windows Update for Business. Fitur tersebut membuatnya dapat menentukan waktu upgrade saat koneksi sedang stabil atau menundanya hingga 35 hari. Pembaharuan biasa dilakukan 8 bulan sekali.
Tapi, komputer yang menggunakan OS Windows 10 Home tidak memiliki keleluasaan tersebut. Karena proses upgrade sepenuhnya dikendalikan oleh pihak Microsoft. Komputer harus selalu tersambung dengan internet sebab tidak tahu waktu pembaharuan dimulai. Jika ingin menundanya pun hanya bisa dilakukan beberapa jam saja.
4. Harga
Jika melihat fitur-fiturnya, tentu bisa diketahui bahwa harga Windows 10 Pro lebih tinggi dari Home. Pengguna yang ingin memasangkan OS Windows 10 versi Pro di komputernya, paling tidak menyediakan budget Rp3.799.000. Tapi untuk meng-install edisi Home, dapat membelinya dengan harga Rp2.599.000. Keduanya bisa didapatkan di situs resmi milik Microsoft Indonesia.
5. Kapasitas Maksimal RAM
Lalu bagaimana dengan RAM? Keduanya memiliki perbedaan yang sangat jauh. Memori RAM milik Windows 10 Pro mampu menampung hingga 2TB. Tentunya bisa digunakan untuk menyimpan data-data bisnis. Kapasitas tersebut juga lebih cepat ketika dipakai untuk transfer file. Sedangkan versi Home hanya bisa menampung maksimal kapasitas RAM 128GB.
Itulah perbedaan Windows 10 Pro dan Home yang perlu diketahui jika ingin meng-upgrade OS agar lebih mumpuni. Jika komputer hanya digunakan untuk keperluan rumahan dan usaha kecil, sebaiknya memilih versi Home. Lalu, bagi penggunaan bisnis besar dan pendidikan yang memerlukan banyak perangkat, bisa memasang edisi Pro supaya mendapatkan performa tinggi.